GPT-4, sebuah AI generatif telah terbukti membantu dalam pekerjaan PPC seperti mengelola kata kunci dan menulis teks iklan. Namun, ada beberapa kesulitan yang harus diatasi, seperti mencari tahu keahlian domain mana yang harus diprioritaskan dan menghubungkannya dengan data bisnis.
Namun, terdapat beberapa teknik yang dapat membantu mengatasi masalah ini. Pertama, rekayasa yang cepat memungkinkan pembaruan dan pengoptimalan yang lebih efisien. Kedua, plugin dapat membantu mengintegrasikan GPT-4 ke dalam alur kerja yang ada. Ketiga, GPT khusus dapat diterapkan dengan memprioritaskan kebutuhan bisnis secara khusus. Dan terakhir, tindakan harus diambil berdasarkan rekomendasi GPT-4.
Namun, GPT-4 juga memiliki keterbatasan. AI generatif ini tidak memiliki akses ke informasi baru dan tidak dapat terhubung dengan data bisnis seperti Google Ads. Selain itu, GPT-4 tidak memiliki pengetahuan tentang preferensi dan keahlian pribadi pengguna. Dan, meskipun dapat memberikan saran, GPT-4 tidak dapat mengambil tindakan langsung dalam akun iklan.
Dalam menghadapi masalah ini, pemahaman dan penerapan rekayasa yang cepat menjadi penting.
Daftar Isi Kemampuan GPT-4
1. Prompt Engineering
Dengan rekayasa yang cepat, kamu bisa mengubah cara kamu berinteraksi dengan GPT-4 agar memberikan respons yang lebih berkualitas.
Hanya dengan menanyakan, “Apa kampanye dengan performa yang paling baik?” tidak akan memberikan respons yang baik karena GPT-4 tidak mengetahui apa pun tentang kampanye tersebut.
GPT-4 tidak tahu bagaimana kamu mendefinisikan “performa terbaik” dan tidak tahu gaya manajemen akunmu.
Tambahkan data bisnis ke prompt
Untuk mengisi celah informasi, kita bisa menambahkan lebih banyak detail ke prompt:
"Apa kampanye dengan performa yang paling baik dari daftar ini: [copy-paste di CSV dari laporan kampanye Google Ads milikmu]." Keunggulan GPT-4 adalah memahami CSV dan dapat menguraikan data di dalamnya untuk merespons dengan menampilkan nama kampanye berperforma tinggi.
Jika data melebihi batas token untuk prompt, maka kamu dapat melampirkan file, seperti file CSV yang berisi data akunmu, alih-alih paste CSV secara langsung ke dalam kotak prompt.
Jelaskan tujuan yang ingin kamu capai dalam prompt
Berikutnya, buatlah prompt untuk mendefinisikan apa yang dimaksud dengan “performa terbaik”. Kita bisa menambahkan kalimat seperti ini pada prompt:
"Kami memiliki target BPA sebesar $20, dan kampanye harus menghasilkan setidaknya 30 konversi per bulan." Dengan informasi tambahan tersebut, GPT-4 dapat memberi peringkat dan memfilter kampanye untuk merespons mana yang terbaik, dan bahkan dapat menambahkan respons yang lebih bernuansa jika tidak ada kampanye yang memenuhi semua kriteria.
GPT-4 masih bisa memberikan informasi tentang kampanye dengan BPA terendah, tetapi juga menjelaskan bahwa tidak ada yang memenuhi target volume dan mengatakan bahwa optimalisasi lebih lanjut direkomendasikan.
Hindari Hitung-hitungan yang Buruk
Salah satu masalah yang sering dihadapi GPT-4 adalah bahwa GPT-4 tidak secara konsisten melakukan perhitungan dengan benar. Hal ini disebabkan oleh apa yang disebut “drift” dalam LLM.
Seiring berjalannya waktu, bobot dalam model LLM dapat berubah, dan perintah yang sama dengan hasil yang benar bisa jadi mulai memberikan hasil yang salah.
Sebagai contoh, dalam pengujian ini, sesekali terlihat kesalahan dalam perhitungan metrik rasio seperti CTR dan CPA.
CPA adalah biaya dibagi dengan jumlah konversi, tetapi terkadang GPT-4 lupa melakukan pembagian, menghasilkan CPA yang jauh lebih tinggi daripada angka yang sebenarnya.
Untuk mengatasi masalah ini, sekarang ini dengan memuat prompt dengan nilai metrik rasio sehingga GPT-4 tidak perlu melakukan perhitungan tersebut, tetapi dapat menggunakan data yang telah disediakan.
Masalah lainnya adalah bahwa LLM terkadang gagal memahami bahwa CPA yang tinggi itu lebih buruk daripada CPA yang rendah. Ketika hal itu terjadi, mungkin akan dikatakan bahwa kampanye berjalan dengan baik padahal yang terjadi adalah sebaliknya.
Jika dibiarkan begitu saja tanpa pagar pembatas, GPT-4 dapat menghasilkan ringkasan akun untuk klien yang pasti akan membuat tim akun berada dalam banyak masalah karena gagal dalam beberapa hal dasar pengetahuan PPC.
Untuk alasan ini, buatlah prompt dengan informasi tambahan dan sertakan instruksi seperti:
"CPA tinggi lebih buruk daripada CPA rendah."Gunakan Instruksi Kustom
Prompt engineering adalah keterampilan asli untuk membuat LLM berkinerja lebih bagus, tetapi juga paling manual. Untungnya, ada cara mudah untuk membuat rekayasa prompt lebih terukur.
Instruksi kustom diperkenalkan untuk mengatasi pengulangan instruksi tertentu oleh pengguna GPT-4 yang membuat instruksi.
Instruksi khusus adalah pengaturan tingkat pengguna di GPT-4 yang menyimpan instruksi yang diulang-ulang ini.
Instruksi khusus adalah tempat yang tepat untuk memuat hal-hal umum yang harus dipertimbangkan untuk semua interaksi, seperti:
"CPA yang tinggi itu buruk."
"Ketika CPA terlalu rendah, hanya sarankan tawaran yang lebih tinggi jika pangsa tayangan kurang dari 100%." Kemudian, setiap obrolan dengan GPT-4 akan mempertimbangkan informasi ini dan memberikan jawaban yang lebih konsisten dan berkualitas tinggi.
2. Plugin
Dalam teknik prompt, kita dapat menambahkan data CSV dengan informasi tentang kinerja kampanye, CPC, atau data lain ke prompt.
Namun, hal ini melibatkan pengambilan data secara manual, seperti metrik Google Ads, dari tempat lain sebelum berinteraksi dengan GPT.
Salah satu cara untuk mempermudah interaksi dengan data Google Ads di GPT-4 adalah dengan mengerjakannya dari Google Ads UI, bukan ChatGPT.
Tetapi jika kamu lebih suka menggunakan ChatGPT, plugin adalah solusi yang memungkinkan LLM terhubung dengan data tambahan dengan cara mengizinkannya memanggil API sesuai kebutuhan. API adalah penghubung data di web, yang memungkinkan berbagai sistem berkomunikasi satu sama lain.
Web Browser dan Code Interpreter adalah dua plugin yang dibangun oleh OpenAI. Mereka juga telah membuat plugin yang open-source untuk pengambilan basis informasi sehingga siapa pun dapat dengan mudah meningkatkan LLM dengan informasi tambahan.
Plugin pihak ketiga
Namun, plugin juga bisa dibuat oleh pengembang pihak ketiga untuk terhubung dengan API lain yang mungkin diperlukan sebagai bagian dari obrolan dengan GPT-4.
Meskipun ada sekitar 1.000 plugin untuk ChatGPT, menemukan plugin yang berguna cukup sulit karena tidak adanya direktori yang komprehensif di situs OpenAI.
Jadi, dengan menggunakan sedikit AI generatif, akhirnya berhasil mengumpulkan daftar per 22 Januari, dan mengklasifikasikannya.
Lihat daftarnya di spreadsheet agar kamu bisa memfilter dan mudah-mudahan menemukan plugin yang bisa membantumu. Jangan ragu untuk membuat salinan untuk menerapkan filter dan mencari sesuka hati.
Meskipun plugin bisa berguna, namun belum banyak yang menggunakannya.
Orang-orang lebih suka menggunakan AI generatif dalam alat dan alur kerja mereka yang sudah ada daripada beralih ke ChatGPT, di mana mereka harus bekerja keras untuk menggabungkan semua kemampuan alur kerja mereka saat ini.
Tetap menggunakan alat yang sudah ada dan menggunakan integrasi AI generatif lebih mudah.
Cara Kerja Plugin
Plugin adalah fitur yang dapat ditambahkan ke akun ChatGPT dari Toko Plugin. Dalam obrolan, pengguna dapat memilih hingga tiga plugin yang akan digunakan. Plugin yang dipilih akan menyediakan API yang dapat digunakan. Meskipun pengguna tidak perlu melakukan pemrograman, ChatGPT akan menggunakan LLM untuk mengambil data dari API yang dibutuhkan dalam percakapan.
LLM juga akan memahami respons API dan menggabungkan informasi tambahan ke dalam responsnya. Dengan adanya plugin, pengguna dapat mendapatkan informasi lebih banyak saat menggunakan ChatGPT. Misalnya, dengan plugin cuaca, ChatGPT dapat meminta data cuaca dan menggabungkannya ke dalam responsnya.
Dalam hal membuat teks iklan, ChatGPT dapat menggunakan plugin cuaca untuk mendapatkan peluang hujan, menggunakan LLM untuk menulis judul iklan yang menarik, dan menggunakan plugin lain untuk mengubah judul ke dalam format yang dimengerti oleh Google Ads.
Dengan plugin, ChatGPT dapat terhubung dengan data perusahaan untuk membuat iklan yang memiliki ulasan pelanggan atau penawaran promosi saat ini.
Kemampuan Plugin
Plugin OpenAI memiliki kemampuan untuk mengambil informasi waktu nyata dan tidak terbatas pada data publik saja. Plugin ini juga dapat mengambil informasi bisnis seperti dokumen perusahaan, pedoman merek, kebijakan periklanan, target audiens, dan catatan pribadi tentang eksperimen PPC sebelumnya.
Fitur ini memungkinkan pembuatan kampanye iklan yang sangat personal dan bertarget dengan akses ke preferensi audiens target dan pedoman merek perusahaan. Plugin ini juga dapat mendorong data kembali ke sistem lain melalui API, memungkinkan transaksi seperti melakukan pemesanan, memperbarui prospek di CRM, atau menambahkan kata kunci ke platform iklan.
Meski plugin OpenAI ini masih baru, kabar terbaru menyebutkan bahwa plugin tersebut telah dikalahkan oleh GPT yang lebih baik.
3. Custom GPT
Di samping plugin, ada kemampuan yang lebih baru dan lebih kuat yang memungkinkan pengguna untuk membuat tiruan dari GPT mereka sendiri dan menyesuaikannya dengan preferensi. Pengembang skrip Google Ads telah menciptakan GPT untuk membantu non-coder dalam membuat skrip Google Ads.
GPT ini dirancang untuk membantu mengatasi masalah umum dengan cara berikut: meminta pengguna untuk menjelaskan skrip yang diinginkan menggunakan pseudocode, menetapkan tujuan yang spesifik, menyampaikan masalah potensial yang harus diperhatikan, menanyakan apakah pengguna membutuhkan skrip manajer atau akun tunggal, serta menanyakan apakah mereka membutuhkan log yang lebih rinci.
Tampilan interaksi dengan Scripts Helper GPT juga diberikan sebagai contoh.
GPT adalah evolusi dari instruksi khusus yang memungkinkan pengguna menyimpan detail prompt ekstra yang sudah ditentukan sebelumnya. Salah satu manfaat terbesar GPT adalah kemampuannya untuk memiliki preferensi yang berbeda untuk skenario yang berbeda.
Agensi yang bekerja dengan banyak klien sekarang dapat membuat GPT khusus untuk setiap klien, dilatih dengan pedoman merek, gaya dokumen, dan preferensi klien lainnya. GPT dapat dirahasiakan kepada individu seperti manajer akun, atau di dalam perusahaan seperti agensi.
GPT adalah alat yang sangat berguna untuk membentuk AI agar sesuai dan relevan dengan setiap klien yang bekerja sama dengan agensi.
OpenAI juga telah membuat direktori yang membantu pengguna mencari GPT yang mungkin berguna bagi mereka.
4. Actions
OpenAI telah mengembangkan kemampuan baru yang disebut Actions untuk GPT, yang memungkinkan akses ke API apa pun.
Actions ini dapat membantu dalam memperluas kemampuan GPT di luar Code Interpreter, DALL-E, dan penelusuran web. Dengan menggunakan Actions, GPT dapat mengambil tindakan atau mendapatkan informasi baru.
Sebagai contoh, pengiklan e-commerce dapat terhubung dengan API harga produk, sehingga GPT dapat memberikan saran iklan yang memasukkan harga produk yang benar dan terkini. Selain itu, pengiklan dapat menggunakan Actions untuk mengirim saran teks iklan dari GPT langsung ke platform iklan atau ke generator spreadsheet untuk impor massal.
Dalam pengelolaan GPT yang terpisah untuk setiap klien, Actions memungkinkan setiap klien terhubung ke data mereka sendiri, sementara tim agensi dapat memilih data yang akan digunakan dengan memilih GPT yang sesuai untuk masing-masing klien.
Kesimpulan
Untuk melampaui batas kemampuan default ChatGPT, pertimbangkan untuk menguji berbagai solusi yang tersedia dari OpenAI.
- Prompt engineering yang tepat membantu mendapatkan hasil maksimal dari model dasar.
- Plugin memungkinkan kita untuk menghubungkan lebih banyak data ke LLM.
- GPT memungkinkan kita untuk membangun versi GPT kita sendiri yang memiliki semua preferensi, pembelajaran, dan koneksi data yang tepat.
- Actions adalah kemampuan di dalam GPT kustom untuk bekerja dengan API milik sendiri untuk mengambil data dan membuat perubahan di sistem pihak ketiga.
Semakin baik kita memanfaatkan kemampuan ini, semakin baik kita akan menyamakan kedudukan di lapangan dan meningkatkan peluang untuk menang di PPC.
